BupatiEdukasiLamonganPonpes

Wujudkan Pembangunan Utuh Lamongan, Itulah Kontribusi SPMAA

Garudatoday.com, Lamongan – Pembangunan utuh atau pembangunan yang terdiri dari fisik dan non fisik masih menjadi komitmen Kabupaten Lamongan. Hal tersebut dilandasi karena Kabupaten Lamongan tidak ditunjang dengan potensi yang dapat memberikan akselerasi pembangunan, maka dari itu pembangunan yang dilakukan bersifat inklusif dan bertahap.

Pada pembangunan non fisik berupa pembangunan mental spiritual bagi masyarakat, Kabupaten yang baru saja genap berusia 454 ini menggandeng Yayasan Sumber Pendidikan Mental Agama Allah (SPMAA).  SPMAA ialah Yayasan yang didirikan pada tahun 1961 oleh Kyai Abdullah Muchtar di Kecamatan Turi, Kabupaten Lamongan, yangmana didalamnya terdapat pengembangan swadaya masyarakat nirlaba yang bergerak dalam bidang sosial, pendidikan, lingkungan hidup dan peningkatan ekonomi masyarakat melalui media pembinaan mental spiritual secara Islami.

“SPMAA ini ialah aset kami dalam menebarkan ilmu pengetahuan  diseluruh Nusantara. Ilmu yang disebar berlandaskan Islam tersebut pasti dapat menyempurnakan pembangunan spiritual bagi masyarakat Lamongan. Karena sumber daya manusia yang berkharakter akan menyempurnakan pembangunan fisik yang dilakukan,” tutur Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi, saat menyampaikan sambutan pada kegiatan ‘Bedah Manuskrip dan Seminar Pendidikan’ oleh cabang SPMAA Lamongan, di Rumah Makan Aqilla Kecamatan Deket, Kabupaten Lamongan, Sabtu (27/05/2023)

Diungkapkan oleh Bupati yang akrab disapa Pak yes, bahwa dengan digencarkan pembangunan non fisik atau pembentukan karakter pada SDM di Lamongan mampu meraih ragam capaian,, salah satunya pada indeks pembangunan manusia (IPM), yakni 74,02 bahkan menjadi angka yang unggul dari angka Jawa Timur.

Mengambil inti dari manuskrip yang ditulis oleh Kyai Abdullah Mochtar, Pak Yes mengajak kita untuk memelihara konsistensi suci dalam berkehidupan di dunia, baik suci pikiran, suci perbuatan, dan suci akan perkataan, karena semua bagian dari esensi kehidupan. *[SA]

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button